(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat sore ini (21/06), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau masih melompat, di hari keempatnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terlihat melemah melanjutkan loss kuatnya di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,20% ke level Rp 14.155 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.183.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.130, kemudian bergerak menguat ke Rp14.080, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.155. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Eropa semakin tergerus oleh pernyataan the Fed yang menunjukkan bakal ada pemangkasan suku bunga di bulan Juli.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang WIB ini turun ke level 96,61, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 96,63.
Sementara itu, IHSG Jumat di penutupan pasar, terpantau terkoreksi dengan melemah 0,32% atau 20,261 poin ke level 6.315,437, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed dengan adanya peningkatan tensi geopolitik.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini terus kalah, dengan dollar di pasar Eropa melemah di hari ketiganya karena kemungkinan pemangkasan suku bunga the Fed. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.043 – Rp 14.280.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido