(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat pagi ini (26/07), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau terkoreksi, sementara dollar AS di pasar Asia terlihat turun tipis dari rally 5 hari sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,18% ke level Rp 14.003 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.978.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah di Rp 13.993, kemudian bergerak lemah ke Rp14.008, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.003. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar di pasar uang Asia agak terkoreksi walau masih di dekat level 2 minggu tertingginya dengan euro yang stabil setelah tertekan sebelumnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi WIB ini turun ke level 97,78, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 97,80.
Sementara itu, IHSG Jumat di sesi pertama pagi, terpantau melemah 0,45% atau 28,985 poin ke level 6.372,654, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah oleh ekspektasi investor bahwa the Fed tidak akan agresif dalam pemangkasan bunganya di akhir Juli ini.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia dalam koreksi teknikal di level 2 minggu tertingginya. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.835 – Rp 14.098.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
