Bursa Amerika Akhirnya Cetak Untung Setelah 5 Hari Berturut Terpukul

597

(Vibiznews – Index) – Setelah 5 hari berturut alami kerugian yang besar, bursa saham  Amerika Serikat berhasil rebound dan bergerak sangat kuat hingga penutupan sesi beberapa saat lalu Rabu (06/08). Meskipun sempat berfluktuasi setelah pergerakan naik awal tetapi mempertahankan bias positif sepanjang sesi.

Indeks Dow Jones melonjak 311,78 poin atau 1,2 persen menjadi 26.029,52, Nasdaq melonjak 107,23 poin atau 1,4 persen menjadi 7.833,27 dan S&P 500 melonjak naik 37,03 poin atau 1,3 persen menjadi 2.881,77.

Kekuatan di Wall Street sebagian karena akhir bargain hunting pasar pasca penutupan level terendah dalam 2 bulan dengan harga saham yang murah. Sentimen positif terjadinya bargain hunting oleh berita People’s Bank of China menetapkan titik tengah untuk mata uang China pada tingkat yang lebih kuat dari yang diharapkan.

Berita ini meredakan kekhawatiran pasar, pasalnya penurunan nilai yuan China baru-baru ini semakin memicu spekulasi Beijing mendevaluasi mata uangnya untuk melawan ancaman tarif terbaru Presiden Donald Trump. Hingga  Menteri Keuangan Steven Mnuchin secara resmi menyatakan China sebagai manipulator mata uang pada hari Senin.

Kemudian sentimen positif berikutnya datang dari postingan Presiden Trump pada akun twitternya,  Trump mengklaim, “Sejumlah besar uang dari China dan bagian lain dunia mengalir ke Amerika Serikat untuk alasan keamanan, investasi, dan suku bunga!”

Trump menambahkan “Kami berada dalam posisi yang sangat kuat. Perusahaan juga datang ke AS dalam jumlah besar. Suatu hal yang indah untuk ditonton!”.

Untuk pergerakan saham secara sektoral, saham Telecom menunjukkan langkah signifikan ke atas setelah jatuh tajam selama beberapa sesi terakhir, dengan NYSE Arca North American Telecom Index melonjak 2 persen setelah mengakhiri perdagangan Senin di level penutupan terendah dalam lebih dari dua bulan.

Kekuatan signifikan juga muncul di antara saham-saham bioteknologi, sebagaimana tercermin oleh kenaikan 1,7 persen yang diposting oleh NYSE Arca Biotechnology Index setelah sebelumnya berada di penutupan terendah dua bulan.

Saham perangkat lunak, perawatan kesehatan, ritel dan utilitas juga mendapat  kekuatan yang cukup besar pada hari itu, bergerak lebih tinggi bersama dengan sebagian besar sektor utama lainnya. Dari semua sektor hanya sektor energi yang melawan tren naik, karena harga minyak mentah menunjukkan penurunan tajam di tengah kekhawatiran tentang prospek permintaan energi global.

 

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here