(Vibiznews-Forex)– Pergerakan pair GBPUSD pada hari Kamis (22/08) akhir sesi Asia bergerak konsolidasi bearish dengan sentimen pasar menunggu hasil pertemuan PM Inggris dengan PM Perancis terkait proposal Brexit yang diajukan Boris Jhonson ke UE. Selain itu juga diyangi oleh kondisi politik Inggris yang masih panas dengan partai oposisi bersiap lakukan serangan melawan PM Boriss Jhonson.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD yang dibuka pada 1.2121 ini berada di posisi 1.2122. Pair sedang meluncur ke posisi 1.2105 dan jika tembus meluncur ke S1 hingga S3. Namun jika bergerak sebaliknya akan mendaki menuju posisi 1.2137 dan jika tembus menuju R1 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.2214 | 1.2190 | 1.2252 | 1.2123 | 1.2085 | 1.2057 | 1.2016 |
Buy Avg | 1.2140 | Sell Avg | 1.2108 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting