Posisi Dolar AS Awal Sesi Eropa Masih Alami Profit Taking

664

(Vibiznews – Forex) – Diawal perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (27/08), dolar AS masih menunjukkan pergerakan yang lemah terhadap beberapa rival utamanya dan juga secara indeks. Lemahnya kekuatan dolar AS dipicu oleh berlanjutnya pelemahan imbal hasil obligasi Amerika.

Dolar AS alami profit taking dari bullish kuat perdagangan sebelumnya yang memperoleh kekuatan dari  di tengah optimisme baru tentang pembicaraan perdagangan AS-Cina setelah Presiden Donald Trump mengatakan pejabat Cina menghubungi pejabat perdagangan AS dan menawarkan untuk melanjutkan negosiasi.

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap mata uang utama lainnya sedang melemah 0,21 persen dari penutupan sebelumnya ke posisi 97.87 setelah dibuka pada posisi  98.06 dan sempat mendaki ke posisi tinggi pada 98.08. Terhadap rival utamanya, dolar AS hanya menguat  terhadap aussie.

Imbal hasil obligasi 2-tahun, yang lebih sensitif terhadap ekspektasi suku bunga jangka pendek daripada imbal hasil 10-tahun, turun ke 1,53%,  sementara itu, imbal hasil benchmark 10-tahun juga mencapai level terendah tiga tahun di 1,52%.

Sentimen penggerak dolar AS selanjutnya akan mencermati rilis data sentimen konsumen menurut survey CB pada sesi Amerika. Dan secara teknikal untuk perdagangan selanjutnya menurut analyst Vibiz Research Center   indeks dolar diperkirakan meluncur ke posisi support  di 97.64 – 96.85.  Dan jika terjadi pergerakan sebaliknya akan mendaki  ke posisi resisten 98.25 – 98.84.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting Group
Editor: Asido Situmorang 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here