Bursa Eropa Dikuatkan Harapan Kesepakatan Dagang AS-China

1140

(Vibiznews-Index) Bursa Saham Eropa diperdagangkan lebih tinggi pada hari Kamis (26/09) di tengah harapan bahwa AS dan China akan dapat menyelesaikan perang perdagangan mereka yang berlarut-larut.

Indeks Stoxx 600 Eropa naik 0,81%, saham teknologi memimpin dengan kenaikan 1% sementara bank turun 0,4% karena sebagian besar sektor dan bursa utama memasuki wilayah positif.

Indeks DAX naik 0,60%. Indeks FTSE naik 1,21%. Indeks CAC menguat 0,81%.

Pedagang sedang memantau perkembangan perdagangan global terbaru setelah Presiden Donald Trump mengatakan pada hari Rabu bahwa kesepakatan untuk mengakhiri kebuntuan antara kedua negara dapat terjadi lebih cepat dari yang diharapkan.

Dua negara ekonomi terbesar di dunia itu telah mengenakan bea impor atas barang satu sama lain bernilai miliaran dolar dalam perang tarif yang dimulai awal tahun lalu.

Kekhawatiran akan ketidakpastian politik yang tinggi tetap ada, di tengah penyelidikan pemakzulan yang diluncurkan oleh Demokrat ke pemimpin AS. Gedung Putih pada hari Rabu merilis transkrip kasar panggilan Trump dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang memicu tawaran pemakzulan.

Kembali di Eropa, Brexit terus membebani pikiran investor, setelah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson terjebak oleh pandangannya bahwa Mahkamah Agung negara itu salah untuk memutuskan penangguhannya atas Parlemen tidak sah.

Pemimpin Inggris juga menantang Partai Buruh oposisi untuk menggulingkannya dalam mosi tidak percaya dan memicu pemilihan awal.

Dalam hal data, angka manufaktur otomotif UK untuk Agustus menunjukkan bahwa produksi mobil domestik naik untuk pertama kalinya dalam 15 bulan. Investor juga akan memperhatikan sentimen konsumen Jerman dan angka PDB (produk domestik bruto) kuartal kedua AS.

Pengecer Belgia Colruyt melihat sahamnya naik 5,8% dalam kesepakatan awal ke atas Stoxx 600 setelah meningkatkan panduan laba bersih setahun penuh.

Penerbit pendidikan Inggris dan penyedia penilaian Pearson anjlok 15,9% ke bagian bawah indeks blue chip Eropa setelah mengeluarkan peringatan laba pada perdagangan AS yang lemah.

ABN Amro jatuh 9,6% setelah jaksa penuntut Belanda melancarkan investigasi atas dugaan kegagalan pencucian uang, sementara perusahaan tembakau Imperial Brands juga turun 9,8% menyusul peringatan laba.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Eropa berpotensi naik dengan harapan kesepakatan dagang AS-China. Juga akan mencermati pergerakan bursa Wall Street.

Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here