(Vibiznews – Index) Pasar saham global telah mengalami kenaikan di tahun 2019, menambahkan nilai total lebih dari $ 17 triliun, menurut perhitungan Deutsche Bank.
Nilai ekuitas global dimulai tahun ini di bawah $ 70 triliun tetapi sekarang telah melampaui $ 85 triliun, menurut grafik dari Torsten Slok dari Deutsche Bank.
Tahun peningkatan untuk ekuitas telah dibantu oleh kebijakan moneter dan perkembangan politik yang lebih longgar di seluruh dunia.
Bank-bank sentral di seluruh dunia telah mengambil pendekatan yang lebih dovish, meningkatkan pasar. Federal Reserve telah memangkas suku bunga acuannya tiga kali tahun ini, dan Bank Sentral Eropa memangkas suku bunganya yang sudah negatif.
Prospek perdagangan global – dalam kekacauan sejak pemilihan Donald Trump dan suara untuk Brexit di Inggris – juga menjadi lebih jelas selama tahun ini.
Di bidang perdagangan Amerika Serikat, Dewan Perwakilan meloloskan kesepakatan perdagangan baru Amerika Utara dari pemerintahan Trump, dan negara itu mencapai kesepakatan nyata dengan China dalam fase pertama negosiasi perdagangan.
Di Eropa, kemenangan besar bagi Konservatif Boris Johnson diharapkan memberinya kekuatan untuk menegosiasikan keluarnya negara itu dari Uni Eropa.
Namun pendakian besar untuk pasar dunia sebagian besar didominasi oleh pasar AS. Reli di AS telah meluas, dengan S&P 500, Dow Jones Industrial Average semuanya naik lebih dari 20% tahun ini.
Tahun-tahun besar bagi beberapa perusahaan paling bernilai di dunia, seperti keuntungan 80% untuk Apple dan keuntungan 57% untuk Facebook, telah membantu mendorong kenaikan tersebut.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
