Forex Amerika : Kekuatan Dolar Belum Pulih Meski Data Ekonomi Positif

462

(Vibiznews – Forex) – Dolar AS menunjukkan kelemahan lanjutan pada perdagangan sesi Amerika hari Kamis yang berakhir beberapa saat lalu Jumat (27/12), kehilangan kekuatan untuk sesi ketiga berturut-turut.

Namun di tengah musim liburan dengan volume perdagangan yang tipis, pergerakan tidak terjadi secara signifikan. Dolar tidak mampu terangkat oleh sentimen positif data kalim pengangguran AS yang positif.

Departemen Tenaga Kerja merilis laporan yang menunjukkan penurunan kembali secara terus-menerus dalam klaim pertama untuk tunjangan pengangguran AS di minggu yang berakhir 21 Desember. Klaim  turun menjadi 222.000, penurunan 13.000 dari tingkat revisi minggu sebelumnya 235.000.

Indeks dolar yang mengukur kekuatan dolar terhadap enam mata uang utama melemah 0,09% pada 97,57 dan sempat turun ke posisi 97,49.  Demikian juga dengan indeks dolar berjangka sedang bergerak  turun 0,08% ke posisi 97,17.

Terhadap Euro, dolar melemah menjadi $ 1,1103 dari penutupan Selasa di $ 1,1092. Poundsterling menguat sekitar 0,35% pada $ 1,3000. naik dari $ 1.2954. Terhadap Yen Jepang, dolar menguat sekitar 0,25%, dengan posisi 109,63 yen.

Dolar merosot sekitar 0,4% terhadap Aussie, dengan pair AUSUSD diperdagangkan di 0,6949. Demikian terhadap loonie, turun 0,4% ke posisi 1.3109  karena harga minyak mentah naik untuk sesi ketiga berturut-turut. Terhadap Franc Swiss, dolar naik 0,1% pada 0,9814.

Jul Allens, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here