Preview Forex 15 Januari : Optimisme Kesepakatan Dagang Fase Satu Diragukan

683

(Vibiznews – Forex) – Memulai perdagangan forex hari Rabu (15/01/2020) permintaan mata uang safe haven meningkat seiring perkembangan baru persiapan penandatangan perjanjian kesepakatan dagang fase satu AS-China. Terpantau dolar AS melemah terhadap beberapa rival utamanya kecuali terhadap euro dan aussie.

Perdagangan global kembali menjadi gusar, dengan pasar berubah mood untuk hati-hati. Perubahan tersebut terjadi selain kondisi terakhir persiapan kesepakatan fase satu yang cukup menegangkan juga terkait front dagang AS – Eropa serta  tuduhan manipulator mata uang untuk Swiss.

Berikut katalis penggerak pasar  hari ini perlu diperhatikan:

  1. Komisaris Perdagangan UE Phil Hogan mengunjungi  Washington untuk menuangkan air dingin pada hubungan perdagangan antara kedua ekonomi setelah Presiden AS Trump mengancam akan membalas pajak Perancis pada perusahaan teknologi AS.
  2. Gedung Putih mengumumkan akan memasukkan Swiss dalam daftar pengawasan manipulator mata uang.
  3. Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan  bahwa Amerika Serikat akan tetap menerapkan tarif impor pada barang-barang Tiongkok sampai selesainya tahap kedua dari perjanjian perdagangan AS-Cina. Jika sudah mendapatkan fase 2  dengan cepat, dia akan mempertimbangkan.
  4. Pemakzulan Presiden AS Trump dapat diputuskan secepatnya Selasa depan dan peluang Trump untuk dikeluarkan cukup rendah.
  5. PM Inggris Johnson mengatakan bahwa ia menganggap sangat mungkin Inggris akan mendapatkan kesepakatan perdagangan komprehensif dengan UE pada akhir tahun.

 

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting  
Editor: Asido Situmorang 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here