(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Senin sore ini (20/01), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau mendatar, memangkas gain paginya, sementara dollar AS di pasar Eropa merangkak naik setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini flat 0,00% ke level Rp 13.645 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.645.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 13.640, kemudian bergerak lemah ke Rp13.655, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 13.645. Melandainya rupiah terjadi sementara dollar tampak datar di pasar uang Eropa setelah menguat oleh prospek data ekonomi AS yang dipandang baik oleh investor, dari sektor penjualan retail dan peruamahan.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 97,70, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 97,61.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi, terpantau terkoreksi cukup signifikan 0,74% atau -46,614 poin ke level 6.245,043, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat setelah rilis suku bunga prime di China yang bertahan di level sebelumnya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melandai, dengan dollar di pasar Eropa agak menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.570 – Rp 13.870.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
