(Vibiznews-Forex) – Pelemahan pair AUDUSD yang terjun ke posisi terendah sepekan perdagangan sebelumnya dipicu oleh sikap dovish RBA. Dan masuk sesi Asia hari Rabu (19/02/2020) berusaha bergerak rebound oleh rilis Westpac Leading Index dan Wage Price Index yang diharapkan optimis.
Namun jika menunjukkan data yang lemah, pair lanjut melemah yang juga ditekan oleh kekuatan dolar AS ke posisi tertinggi sejak bulan Oktober 2019. Kuatnya dolar AS disupport oleh rilis data yang optimis sekalipun posisi imbal hasil obligasi AS sedang lemah.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD masih bergerak bearish oleh posisi dibawah SMA 20. Pair dapat saja tertekan dan meluncur ke posisi 0.6650 jika tembus dahulu ke S1. Namun jika kemudian bergerak positif kembali akan mendaki menuju posisi 0.6700, jika tembus lanjut ke R1 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 0.6752 | 0.6734 | 0.6710 | 0.6690 | 0.6668 | 0.6650 | 0.6626 |
| Buy Avg | 0.6700 | Sell Avg | 0.6650 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting



