(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (25/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah terbatas 0,09% atau 13 poin ke level Rp 13.883 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.870.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 13.865, kemudian bergerak lemah ke Rp13.903, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 13.883. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar tampak turun di pasar uang Eropa setelah menguat terbatas, tertekan oleh ekspektasi akan adanya stimulus ekonomi Asia dan naiknya permintaan yen sebagai safe haven.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 99,19, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,36.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi, terpantau melemah 0,34% atau -19,912 poin ke level 5.787,138, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah dipimpin bursa Jepang oleh bertambahnya kekhawatiran pasar terhadap dampak wabah virus corona.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini lanjut menguat, dengan dollar di pasar Eropa terkoreksi. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.645 – Rp 13.943.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
