(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (27/2), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah signifikan, semakin tajam dibandingkan sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Eropa merosot setelah menguat terbatas di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah tajam 0,73% atau 102 poin ke level Rp 14.035 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.933.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka stabil ke Rp 13.933, kemudian bergerak lemah ke Rp14.035, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.035. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar tampak terkoreksi di pasar uang Eropa setelah menguat terbatas, tertekan oleh penguatan yen sebagai safe haven di tengah ketakutan pasar atas penyebaran cepat virus corona di luar China.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 98,68, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,00.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi, terpantau tergerus tajam 2,69% atau -153,227 poin ke level 5.535,694, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah dipimpin bursa Jepang sementara bank sentral Korea Selatan mengumumkan mempertahankan suku bunganya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini terus menguat, dengan dollar di pasar Eropa terkoreksi. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.688 – Rp 14.045.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
