(Vibiznews – Forex) – Pair USDJPY perdagangan sebelumnya terjun ke posisi terendah 6 bulan oleh anjloknya imbal hasil obligasi AS ke posisi terburuk sepanjang sejarah dan kerugian perdagangan bursa saham Wall Street. Untuk pergerakan hari Jumat (06/03) masih dipengaruhi berita korban penyebaran virus Corona dan juga rilis data pasar tenaga kerja Amerika dalam NFP bulan Februari yang diperkirakan menunjukkan angka yang lebih rendah.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY terus bergerak turun dalam zona negatif, sehingga pair dapat saja turun ke bawah posisi 105.00 jika tembus turun ke posisi S1. Namun jika penurunan tidak sampai ke posisi S1 akan naik kembali hingga menyentuh posisi 106.50 dan jika tembus mendaki ke posisi R1 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 109.04 | 108.38 | 107.26 | 106.61 | 105.49 | 104.83 | 103.71 |
| Buy Avg | 107.00 | Sell Avg | 105.00 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting


