(Vibiznews – Forex) – Pair USDJPY perdagangan awal sesi Asia terjun ke posisi support lemahnya yang berada dibawah kisaran 104.00. Tekanan buruk pada perdagangan forex pekan lalu masih terlihat dengan posisi imbal hasil obligasi AS yang semakin terpukul serta anjloknya dolar AS.
Secara fundamental, beberapa rilis data ekonomi Jepang yang diperkirakan menunjukkan data yang pesimis dapat menahan tekanan pada pair. Tekanan dapat berlanjut jika berita-berita seputar coronavirus semakin mengkhawatirkan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY terus bergerak turun dalam zona negatif, sehingga pair dapat saja turun ke bawah posisi 103.00 jika tembus turun ke posisi S3. Namun jika penurunan tidak sampai ke posisi S3 akan mencoba naik kembali hingga menyentuh posisi 105.00 dan jika tembus mendaki ke posisi R1 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 107.47 | 106.90 | 106.12 | 105.55 | 104.77 | 104.20 | 103.42 |
| Buy Avg | 105.00 | Sell Avg | 103.00 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting


