(Vibiznews – Indeks) – Mengakhir perdagangan saham pekan ini di bursa Jepang hari Jumat (13/03/2020) indeks Nikkei ditutup di posisi terendah dalam 3-1/2 tahun yang banyak dipengaruhi sentimen negatif perdagangan bursa saham Amerika semalam. Namun sepanjang sesi, Nikkei sempat bergerak positif oleh pernyataan Menteri Ekonomi Jepang serta stimulus yang diluncurkan bank sentral Jepang (BOJ).
Menteri ekonomi Jepang Yasutoshi Nishimura mengatakan pada hari Jumat bahwa pemerintah memantau pasar keuangan setiap hari. Sementara itu, BOJ umumkan akan membeli 200 miliar yen obligasi pemerintah periode lima hingga sepuluh tahun hingga jatuh tempo dalam langkah yang tidak dijadwalkan. Bank juga mengumumkan akan menyuntikkan 1,5 triliun yen tambahan dalam pinjaman dua minggu.
Indeks Nikkei ditutup anjlok 1129 poin atau 6,1% pada posisi 17.431 dan sempat turun ke posisi rendah 16666 dan posisi tinggi di 18148. Kini indeks Nikkei berjangka bulan Juni 2020 bergerak positif dengan turun 510 poin atau 6,85% ke posisi 17.300. Sepanjang pekan ini indeks Nikkei anjlok 16%
Melihat pergerakan sektoral Nikkei, semua sektor masih betah di zona merah dengan pelemahan 4 – 8 persen. SoftBank Group diberitakan mengumumkan rencananya untuk buyback sahamnya hingga 7% sebanyak 500 miliar yen, sahamnya ditutup lebih rendah 5,1%.
Jul Allens / Analis Pusat Penelitian Senior Vibiz-Vibiz Consulting
