(Vibiznews – Indeks) – Indeks saham acuan bursa Hong Kong pada perdagangan hari Kamis (16/04/2020), anjlok ke level terendah dalam lebih dari seminggu yang melanjutkan tekanan bearish perdagangan sebelumnya. Hang Seng terjun ke level terendah sejak perdagangan 7 April.
Sentimen pasar melemah oleh karena kekhawatiran tentang dampak ekonomi wabah virus covid-19 yang membebani, menjelang data PDB kuartal pertama China yang kemungkinan akan menjadi yang terburuk dalam hampir tiga dekade. Selain itu juga investor kecewa dengan outlook IMF untuk ekonomi Asia tahun ini dan tahun depan yang melemahkan.
Indeks Hang Seng turun 138,89 poin atau 0,58% ke posisi 24.006,45. Demikian juga Indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan turun 52.10 poin atau 0,5% menjadi 9.672,6.
Melihat pergerakan saham secara sektoral, sektor yang paling menekan pergerakan indeks yaitu saham sektor keuangan yang turun 1,4%, kemudian juga sektor properti yang berakhir 0.2% lebih rendah. Namun sebaliknya terdapat sektor yang bergerak positif seperti sektor energy naik 0,32%.
Dan saham yang tetap bergerak kuat dan menjadi top gainers adalah saham Tencent Holdings Ltd, yang menguat 3%, sedangkan saham yang paling tertekan dan menjadi top looser adalah saham Hang Lung Properties Ltd, yang turun 2,8%.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting



