(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat pagi ini (17/4), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau rebound tajam, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat tajam 0,77% atau 120 poin ke level Rp 15.520 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.640.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka lompat menguat ke Rp 15.505, kemudian bergerak lemah ke Rp15.540, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 15.520. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar menurun teknikal di pasar uang Asia setelah rally 2 hari di sesi sebelumnya, didongkrak oleh data klaim pengangguran AS yang melejit dalam rekor 22 juta orang.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 99,70, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 99,90.
Sementara itu, IHSG Jumat di awal sesi pertama, terpantau melejit 2,04% atau 91,436 poin ke level 4.573,595, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat sementara investor mencermati rilis data pertumbuhan GDP China.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia terkoreksi. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 15.287 – Rp 16.330.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
