(Vibiznews – Indeks) – Harga saham-saham bursa Korea Selatan alami profit taking jelang penutupan perdagangan awal pekan hari Senin (20/04/2020), dengan indeks Kospi retreat dari posisi tertinggi hampir sebulan yang dicapai akhir pekan lalu dan masuk zona merah. Kospi tertekan oleh kehati-hatian investor setelah awal sesi menguat merespon keuntungan saham di bursa AS.
Meskipun laju penyebaran virus melambat, namun bagi investor wabah terus berlanjut yang menghambat banyak bisnis perusahaan-perusahaan besar. Karenanya tetap berhati-hati menunggu laporan keuangan perusahaan-perusahaan besar yang diperkirakan buruk untuk periode Januari-Maret.
Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) turun 14.78 poin atau 0,77% yang berakhir pada 1.899. Demikian indeks Kospi200 berjangka, turun 3,30 poin atau 1,30% ke posisi 251,05, setelah sempat turun ke posisi rendah 250,65 dan naik ke posisi 255.00. Pekan lalu Kospi menguat
Sebagian besar saham-saham top berkapitalisasi besar menurun, dengan saham Samsung Electronics Co turun 2,5 persen, saham SK hynix Inc. menurun 2,5 persen dan saham produsen mobil terkemuka Hyundai Motor Co turun 2,9 persen.
Namun terdapat saham yang masih menguat seperti saham Korea Electric Power Corp naik 3,6 persen, saham penyedia layanan nirkabel terkemuka SK Telecom Co naik 2,3 persen dan saham SsangYong Motor Co melonjak 6,3 persen.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting