(Vibiznews – Forex) – Pair USDJPY yang ditutup bullish moderat sebelumnya, berpotensi akan mendaki kembali pada perdagangan hari ini di tengah minat perdagangan aset resiko lemah. Investor lebih memilih dolar AS sebagai aset safe haven dengan alasan lemahnya fundamental yen dan dolar lebih liquid di pasar.
Tekanan terhadap aset resiko diperkirakan terus berlanjut dengan anjloknya perdagangan saham Amerika serta imbal hasil obligasi AS turun cukup signifikan ke posisi 0,5%. Selain itu juga pergerakan harga minyak mentah dan pertambahan kasus baru covid-19 masih membayangi sentimen pasar.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY akan bergerak bearish, sehingga jika awal sesi bergerak positif akan naik ke posisi 108.00 dan jika tembus naik ke posisi R2 hingga R3. Namun jika terjadi pergerakan sebaliknya, akan turun menuju posisi 107.50 dan jika tembus lanjut ke posisi S1 hingga S3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 108.63 | 108.25 | 108.00 | 107.64 | 107.40 | 107.03 | 106.79 |
| Buy Avg | 108.00 | Sell Avg | 107.50 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting


