(Vibiznews – Forex) – Pair USDJPY kembali alami tekanan jual yang lumayan oleh lanjutan bearish dolar di tengah anjloknya keuntungan perdagangan aset resiko seperti retreatnya perdagangan saham bursa Wall street. Disisi lain yen mendapat kekuatan dari kebijakan stimulus baru dari BOJ yang lumayan.
Sentimen pasar hari ini masih memburu safe haven setelah indeks S&P berjangka negatif dan imbal hasil obligasi AS melemah. Selain itu pasar berhati-hati menanti hasil pertemuan kebijakan Fed yang diperkirakan mempertahankan kebijakan suku bunga sekarang.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY masih bergerak bearish, sehingga awal sesi akan bergerak turun menuju posisi 106.60 dan jika tembus lanjut ke posisi S1 hingga S3. Namun jika terjadi koreksi, mendaki ke posisi 107.10 dan jika tembus naik ke posisi R1 hingga R3.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 108.05 | 107.70 | 107.28 | 106.90 | 106.50 | 106.10 | 105.70 |
| Buy Avg | 107.10 | Sell Avg | 107.00 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
