(Vibiznews-Index) – Indeks spot Nikkei perdagangan sebelumnya ditutup turun 24 poin atau 0,12% menjadi 20366,48 , yang merupakan posisi tertinggi sejak perdagangan 9 Maret 2020. Untuk indeks Topix naik 0,26 persen atau 3,90 poin menjadi 1.476,72. Demikian indeks Nikkei berjangka bulan Juni 2020 bergerak negatif dengan turun 155 poin atau 0,75% ke posisi 20.375.
Tekanan jual saham juga dipengaruhi oleh berita ekonomi lokal, dimana data indeks indikator ekonomi utama Jepang turun menjadi 90,5 pada Maret 2020 dari revisi ke bawah 95,4 sebulan sebelumnya. Ini adalah posisi terlemah sejak Juni 2011.
Perdagangan hari ini awal sesi berpotensi lemah mengikuti jejak saham Wall Street semalam. Kemudian selanjutnya akan mengikuti pergerakan nilai kurs yen Jepang terhadap dolar AS.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Nikkei berjangka rawan koreksi. Sehingga jika awal sesi bergerak negatif akan meluncur menuju posisi 20070, jika tembus turun ke posisi S2 hingga S3. Dan jika bergerak sebaliknya akan mendaki ke posisi 20300 dan jika tembus naik ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
20740 | 20627 | 20400 | 20290 | 20070 | 19960 | 19730 |
Buy Avg | 20280 | Sell Avg | 20070 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting