(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu sore ini (3/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau lompat perkasa, bertambah kuat dibandingkan sesi pagi dan siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah tertekan 6 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat tajam 2,22% atau 320 poin ke level Rp 14.095 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.415.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melompat kuat ke Rp 14.232, kemudian bergerak kuat ke Rp14.095, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.095. Menguatnya rupiah –di sekitar 4 bulan terkuatnya- terjadi sementara dollar terseok di pasar uang Eropa di hari ketujuhnya; di sekitar level 10 minggu terendahnya oleh fokus investor sekarang kepada prospek pemulihan ekonomi.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 97,44, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 97,86.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi, terpantau lanjut menguat tajam 1,93% atau 93,499 poin ke level 4.941,006, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat dipimpin bursa Korea Selatan yang melejit 3% di tengah optimisme pasar menjelang pembukaan ekonomi kembali.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa merosot. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.760 – Rp 14.755.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
