(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (9/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar bergerak terbatas, sementara dollar AS di pasar Asia melandai setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini mendatar 0,00% atau 0 poin ke level Rp 13.885 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 13.885.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 13.898, kemudian bergerak kuat ke Rp13.885, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 13.885. Mendatarnya rupiah terjadi sementara dollar bertahan di pasar uang Asia setelah terkoreksi lagi di sesi sebelumnya; tertekan penguatan mata uang komoditas oleh harapan atas pemulihan ekonomi.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini flat ke level 96,71, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 96,70.
Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama, terpantau menguat signifikan 1,19% atau 58,913 poin ke level 5.130,166, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat terpicu oleh kenaikan Wall Street dengan S&P500 masuk di zona positif untuk pergerakan tahun ini.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini bergerak terbatas, dengan dollar di pasar Asia flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.654 – Rp 14.780.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
