(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang akhir pekan Jumat sore ini (26/6), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah, bertambah dibandingkan sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa terkoreksi setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,32% atau 45 poin ke level Rp 14.220 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.175.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.105, kemudian bergerak lemah ke Rp14.247, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.220. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar agak terkoreksi di pasar uang Eropa setelah menguat 2 hari terdorong oleh menanjaknya kasus positif virus baru di Amerika yang mengancam potensi pemulihan ekonomi berikutnya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 97,32, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 97,39.
Sementara itu, IHSG Jumat di akhir sesi, terpantau menguat terbatas 0,15% atau 7,358 poin ke level 4.904,088, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat sembari memerhatikan perkembangan wabah virus corona di tengah kenaikan kasus positif virus di Amerika.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa agak menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.805 – Rp 14.475.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido