(Vibiznews-Index) – Indeks Hang Seng perdagangan sebelum libur panjang ditutup turun 125,76 poin atau 0,5%, pada 24.781,58, setelah sempat mencapai posisi 25071 yang merupakan posisi tertinggi sejak 10 Juni. Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan turun 0,57% atau 56,82 poin menjadi 9.936,66.
Tekanan jual terjadi pada sesi siang yang dipicu oleh anjoknya saham-saham sektor energy sebagai respon penurunan harga minyak mentah dunia. Kemudian sentimen diberatkan oleh tanda-tanda peningkatan kasus baru virus corona seluruh dunia.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Hang Seng akan alami pelemahan lanjutan. Dan awal sesi dapat turun ke posisi 24360, dan jika tembus akan lanjut ke S1 hingga S3. Namun jika bergerak sebaliknya akan mendaki ke posisi 24880, jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
25404 | 25183 | 24817 | 24600 | 24230 | 24010 | 23640 |
Buy Avg | 24830 | Sell Avg | 24780 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting