(Vibiznews-Index) – Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) sebelumnya ditutup melonjak 28,93 poin atau 1,29 persen lebih tinggi ke posisi 2.279,97 setelah sempat menyentuh tertinggi tahun ini 2.284,66 poin, penutupan tertinggi sejak 2 Oktober 2018. Demikian untuk indeks Kospi200 berjangka menguat 3,58 poin atau 1,20% ke posisi 303.04, setelah sempat turun ke posisi rendah di 301.48 dan naik ke posisi tertinggi 304.27.
Indeks Kospi terangkat oleh rilis data ekonomi global yang solid seperti data PMI manufaktur AS yang meningkat bulan Juli. Kuatnya data ekonomi global tersebut telah mengangkat tanda-tanda pemulihan ekonomi yang meningkatkan sentimen investor. Selain itu dari sisi laporan ekonomi lokal, tingkat inflasi tahunan Korea Selatan naik 0,3% pada Juli, menandai kenaikan pertama dalam tiga bulan.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center indeks Kospi berjangka menguat kembali, dan awal sesi indeks akan meluncur menuju posisi 301.50, jika tembus turun ke posisi S2 hingga S3. Namun jika bergerak sebaliknya dapat mendaki ke posisi 304.20 dan jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R2.
| R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
| 307.33 | 305.85 | 304.44 | 302.96 | 301.55 | 300.07 | 298.16 |
| Buy Avg | 304.00 | Sell Avg | 301.50 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting



