(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Senin (10/8/2020) posisi kurs aussie bearish moderat setelah bergerak fluktuatif sejak sesi Asia. Pair tertekan oleh pergerakan kuat dolar AS yang melanjutkan pendakian dari posisi rendah 2 tahun pekan lalu.
Pelemahan pair dibatasi oleh meningkatnya sentimen pasar global memperdagangkan aset beresiko tinggi dengan lonjakan mayoritas indeks bursa saham kawasan Asia dan juga pembukaan bursa Eropa yang lebih tinggi dari akhir pekan lalu.
Sentimen investor global sejak sesi Asia meningkat hingga sesi Eropa merespon sikap Presiden Donald Trump akhir pekan lalu dengan menandatangani empat perintah eksekutif yang memperpanjang tunjangan pengangguran pada tingkat yang lebih rendah, memberikan keringanan pajak gaji, menunda pembayaran pinjaman pelajar dan memperpanjang moratorium federal untuk penggusuran setelah gagal dalam negosiasi dengan Kongres AS.
Kuatnya permintaan aset beresiko mendapat dukungan dari rilis data inflasi China yang pada sesi Asia dilaporkan positif, tingkat inflasi tahunan naik menjadi 2,7% pada Juli, tertinggi dalam tiga bulan.
Untuk pergerakan selanjutnya akan mengikuti pergerakan bursa saham global dan juga perkembangan laju pertambahan kasus baru corona virus di Jepang dan juga Amerika. Dari sisi laporan ekonomi di sesi Amerika tidak terdapat rilis data yang sangat kuat mempengaruhi sentimen pasar.
Sebagai kurs komoditas, ada potensi pair bergerak positif merespon pergerakan harga komoditas unggulan aussie tembaga dan bijih besi yang bullish kuat dari pelemahan akhir pekan lalu. Selain itu juga didukung oleh pergerakan kuat harga minyak mentah dunia.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD akan rebound, dan kini pair berada di posisi 0.7213 yang mendekati support kuat harian pair. Selanjutnya akan meluncur kembali menuju 0.7140 sebelum ke posisi support kuatnya pada kisaran 0.7122 – 0.7090. Namun jika terjadi koreksi positif, pair akan mendaki ke posisi 0.7190, jika tembus naik ke resisten kuatnya di 0.7210-0.7240.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
