Konsumen Jerman Diprediksi Semakin Pesimis di Bulan September

670

(Vibiznews – Economy & Business) Optimisme konsumen Jerman telah meredup secara signifikan karena potensi gelombang kedua kasus virus corona mengancam pemulihan ekonomi, demikian sebuah survei yang diawasi ketat pada hari Jumat (28/08).

Barometer keyakinan konsumen yang memandang ke depan dari GfK institute menjelang September turun untuk pertama kalinya dalam empat bulan, mencapai -1,8 dibandingkan -0,2 pada bulan Agustus.

Indikator jatuh ke level terendah bersejarah pada Mei ketika penguncian virus mencapai puncaknya, tetapi telah membaik karena toko-toko dan pabrik dibuka kembali.

Jerman dalam beberapa hari terakhir mencatat jumlah kasus virus harian tertinggi sejak April, dengan pihak berwenang menyarankan sejumlah besar turis musim panas yang kembali mungkin membawa virus bersama mereka.

Pemerintah Kanselir Angela Merkel dan pemimpin 16 negara bagian Jerman pada hari Kamis mengumumkan langkah-langkah yang lebih keras untuk mengekang penyebaran, termasuk memperpanjang larangan acara-acara besar hingga 31 Desember.

Survei GfK menemukan bahwa pembeli Jerman lebih pesimis daripada sebelumnya tentang ekspektasi pendapatan mereka, dengan latar belakang kerja singkat yang meluas dan kekhawatiran hilangnya pekerjaan di industri yang dilanda pandemi.

Namun, lembaga survei mencatat sedikit peningkatan dalam ekspektasi konsumen terhadap pertumbuhan ekonomi.

Pemerintah Jerman memperkirakan ekonomi akan menyusut 6,3 persen tahun ini sebelum kembali tumbuh pada 2021.

Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here