(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis sore ini (3/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir melemah di hari keempatnya, beranjak sedikit dari posisi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa lanjut menanjak setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini melemah 0,31% atau 45 poin ke level Rp 14.790 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.745.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.755, kemudian bergerak lemah ke Rp14.820, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.790. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar beranjak naik di pasar uang Eropa setelah menguat 2 hari; terpicu oleh investor yang memangkas tekanan terhadap dollar dan melepas euro yang dikhawatirkan ECB terlalu cepat apresiasinya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 92,88, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,65.
Sementara itu, IHSG Kamis di akhir sesi, terpantau terkoreksi 31,157 poin (0,59%) ke level 5.280,813, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif oleh investor yang menyimak data ekonomi Asia termasuk manufaktur China yang dirilis tetap berekspansi.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Eropa menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.467 – Rp 14.845.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido