Forex Eropa EURUSD 7 September: Dibebani Data Produksi Industri Jerman

679
Photo by Vibizmedia

(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Senin  (7/9/2020) posisi kurs euro bergerak bearish masuki hari kelima berturut oleh bergerak kuatnya dolar AS terhadap banyak rival utamanya sejak awal sesi Asia dan buruknya data produksi industri Jerman.

Indeks dolar AS bergerak lebih tinggi  karena data ekonomi AS yang optimis baru-baru ini memicu harapan pemulihan di ekonomi terbesar dunia. Laporan pekerjaan AS terbaru menunjukkan bahwa ekonomi terus menciptakan lapangan kerja bulan lalu sementara tingkat pengangguran turun menjadi 8,4%.

Data Produksi industri di Jerman naik 1,2 persen  di Juli 2020, lebih rendah dibandingkan dengan ekspektasi pasar naik 4,7 persen dan data bulan sebelumnya yang naik  9,3 persen. Output di industri otomotif naik 6,9 persen, tetapi masih lebih dari 15 persen lebih rendah daripada Februari 2020.

Volume perdagangan valuta asing diperkirakan akan melemah  karena pasar keuangan AS awal pekan ditutup untuk liburan Hari Buruh. Sentimen selanjutnya merespon pergerakan bursa saham Eropa.

Untuk pergerakan selanjutnya secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD melemah dan kini pair berada di posisi 1.1812 yang berada di posisi pivot harian. Jika terus turun menembus posisi  1.1798  akan turun ke  support kuatnya di 1.1777-1.1730. Namun jika tidak tembus dan bergerak naik menembus posisi 1.1855 akan mendaki ke posisi resisten kuat di 1.1872 – 1.1920.

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here