Nikkei 8 September Rebound Meski PDB Jepang Alami Kontraksi Terburuk

789

(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang cetak keuntungan  pada perdagangan hari Selasa (8/9/2020) untuk pertama kalinya selama 3 sesi terakhir. Indeks Nikkei rebound karena optimisme investor  pada pengembangan vaksin COVID-19 dengan  harapan bahwa pertumbuhan ekonomi global akan terus pulih dari krisis virus corona.

Sentimen investor terangkat setelah Kementerian Keuangan Jepang sampaikan bahwa pemerintah telah menyetujui pengeluaran JPY671,4 miliar dari cadangan anggaran darurat untuk mengamankan vaksin COVID-19.

Indeks harian Nikkei ditutup naik 184,18 poin atau 0,80 persen lebih tinggi ke posisi 23.274,13. Demikian indeks Topix ditutup naik 11,15 poin atau 0,69 persen berakhir pada 1.620,89. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan September 2020 kini sedang bergerak negatif dengan naik  200 poin atau 0,87% ke posisi 23.250.

Saham softbank yang membuat Nikkei terpukul pada sesi sebelumnya, masih bergerak lemah dengan penutupan turun 0,61% dari pelemahan 7,15% sebelumnya. Perusahaan telah menghabiskan miliaran dolar untuk membeli saham di perusahaan teknologi AS seperti Amazon.

Saham yang naik paling tinggi di antara index Topix  adalah saham perusahaan penempatan kerja Recruit Holdings Co Ltd, naik 2,62%, diikuti oleh operator seluler NTT Docomo Inc, naik 2,3%. Yang berkinerja buruk sepertti saham  pembuat game Nintendo Co Ltd, turun 3,26%, diikuti oleh saham pembuat mobil Honda Motor Co Ltd, kehilangan 1,59%.

Pergerakan kuat Nikkei hari ini juga menghiraukan rilis data pertumbuhan ekonomi Jepang kuartal kedua tahun 2020 yang masih kontraksi, ekonomi Jepang menyusut 7,9% pada kuartal di Q2, membukukan kontraksi tiga kuartal berturut-turut dan paling tajam sepanjang sejarah.

 Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here