(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Jumat pagi ini (11/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau berlanjut melemah, di posisi 4 bulan terendahnya, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi setelah menguat di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,37% atau 55 poin ke level Rp 14.910 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.855.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.900, kemudian bergerak lemah ke Rp14.910, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.910. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar terkoreksi di pasar uang Asia setelah menguat di sesi sebelumnya; sempat menanjak oleh kekhawatiran investor atas merosotnya bursa saham sementara juga pound sterling tergelincir karena tidak jelasnya prospek Brexit.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini agak turun ke level 93,27, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,35.
Sementara itu, IHSG Jumat di awal sesi pertama, terpantau belanjut melemah cukup tajam 47,995 poin (0,98%) ke level 4.843,466, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya melemah mengikuti tekanan saham teknologi melanjutkan Wall Street sebelumnya.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.536 – Rp 14.971.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido