Rupiah Selasa Ditutup Menguat ke Rp14.845/USD; Dollar Global Ditekan Preferensi Aset Berisiko

490
Photo: Vibizmedia

(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (15/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar ditutup menguat, dengan menambah gain dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa menurun setelah terkoreksi 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat 0,27% atau 35 poin ke level Rp 14.845 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.880.

Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.805, kemudian bergerak lemah ke Rp14.864, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.845. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar turun di pasar uang Eropa setelah terkoreksi 2 hari di sesi sebelumnya; tertekan oleh kembalinya preferensi asset dan mata uang berisiko dan berita kemajuan pengembangan vaksin sementara juga pasar menantikan pertemuan Feral Reserve minggu ini.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini turun ke level 92,95, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,05.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi, terpantau terkoreksi signifikan 60,963 poin (1,18%) ke level 5.100,865, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat terpengaruh rilis data penjualan retail China yang positif.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa turun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.536 – Rp 14.971.

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting

Editor: Asido

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here