(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa sore ini (29/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir menguat tipis, bergerak sedikit saja dari sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa melandai setelah terkoreksi di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini menguat terbatas 0,03% atau 5 poin ke level Rp 14.895 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.900.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.875, kemudian bergerak lemah ke Rp14.918, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.895. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar turun terbatas di pasar uang Eropa setelah terkoreksi sebelumnya; melandai di tengah investor yang menantikan debat kandidat presiden AS dan perkembangan paket stimulus.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini agak flat ke level 94,26, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,27.
Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi, terpantau terkoreksi 27,450 poin (0,56%) ke level 4.879,098, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif di antara penguatan bursa Wall Street dan investor mengamati data ekonomi awal bulan ini.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah kembali, dengan dollar di pasar Eropa flat. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.536 – Rp 14.971.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
