(Vibiznews-Index) – Terjadi pergerakan harga saham yang fluktuatif pada perdagangan bursa Wall Street yang berakhir retreat dari rally 3 hari pada Rabu dinihari WIB (30/9/2020). Meski aksi profit taking menekan saham terhenti jelang penutupan, ketiga indeks utama tetap berakhir di zona merah.
Indeks Dow Jones berakhir turun 131,40 poin atau 0,48 persen pada 27.452,66. Indeks S&P 500 tergelincir 16,13 poin atau 0,28 persen menjadi 3.335,47, sedangkan indeks Nasdaq ditutup melemah sebesar 32,28 poin atau 0,29 persen pada 11.085,25.
Kekhawatiran investor yang berkepanjangan tentang meluasnya penyebaran infeksi virus korona dan kekhawatiran akan tindakan penguncian baru membebani pasar saham. Demikian juga komentar dari beberapa pejabat Fed bahwa ekonomi mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih berdampak pada laju saham.
Investor juga bereaksi terhadap rencana pembicaraan Nancy Pelosi dan Menteri Keuangan AS Mnuchin terkait RUU terbaru paket stimulus virus corona pada hari Rabu. Sebelumnya mereka sepakat akan memberikan bantuan triliunan dolar kepada orang Amerika yang sedang kesulitan sebelum pemilihan November.
Selain itu investor juga menunggu momentum debat pertama calon presiden AS Donald Trump dan kandidat dari Demokrat Joe Biden yang akan berlangsung pada pukul 9 malam Amerika atau jam 8 pagi di Indonesia.
Di antara saham-saham top yang melemah, saham Chevron merosot sekitar 3 persen. saham General Electric anjlok 1,35%, saham 3M turun 0,90%, saham Boeing anjlok 1,3% dan saham Chevron anjlok 2,35%. Namun pergerakan sebaliknya terjadi pada saham DuPont yang melonjak hampir 4 persen. saham Nike melonjak 2,38%, saham Facebook naik 2,29% dan saham Amgen naik 0,65%.
Dari laporan ekonomi yang dirilis, Conference Board melaporkan kepercayaan konsumen AS melonjak 15,5 ke level tertinggi 6 bulan di 101,8 pada Agustus. Data lebih tinggi dari yang diharapkan naik 90.0.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting