(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Senin (5/10/2020) posisi poundsterling dalam pair GBPUSD bergerak naik lanjutkan gain sesi sebelumnya oleh pelemahan dolar AS dan juga rilis data PMI service Inggris. Fokus pasar menanti hasil pertemuan UE terkait Brexit.
Sektor jasa Inggris melanjutkan pemulihannya baru-baru ini dari penurunan tajam dampak pandemi, dengan aktivitas bisnis meningkat selama tiga bulan berturut-turut. IHS Markit UK Services PMI naik ke posisi 56,1 pada September 2020 yang melebihi ekspektasi kenaikan 55,1, namun lebih rendah dari posisi 58,8 yang dicapai pada bulan Agustus.
Indeks dollar bergerak turun terbatas di pasar uang Eropa setelah rebound sebelumnya; di tengah investor mencari aset safe haven sembari memperhatikan perkembangan kesehatan Presiden AS Donald Trump yang membaik dari positif corona. Presiden Trump diberitakan akan keluar dari rumah sakit pada hari Senin.
Untuk pergerakan selanjutnya akan menunggu berita perkembangan kesehatan Presiden Trump selanjutnya dan hasil pertemuan UE-Inggris terkait Brexit. Terdapat juga data ekonomi yang perlu diperhatikan pada sesi Amerika yaitu data PMI Non manufaktur IHS Markit.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair GBPUSD ditutup menguat. Kini pair berada di posisi 1,2948. Pair berusaha naik terus ke resisten kuat harian di 1,2981-1,3026 jika tembus 1.2965. Namun jika terkoreksi, akan turun ke posisi 1.2880 sebelum menuju support lemah di 1,2860-1,2835.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
