(Vibiznews – Indeks) – Bursa saham Jepang perdagangan hari Selasa (27/10/2020) ditutup hampir flat setelah sempat terjun ke posisi terendah 3 pekan. Indeks Nikkei awal sesi tertekan oleh posisi penguatan yen Jepang terhadap dolar AS dan imbas anjloknya bursa AS semalam, kemudian terangkat kembali setelah laporan pendapatan dari perusahaan Canon yang menggembirakan.
Laporan pendapatan yang optimis dari Canon dan kemudian perusahaan meningkatkan proyeksi pendapatannya mengangkat tinggi sahamnya hingga melonjak 8,05%. Selain saham Canon ada juga saham operator layanan portal resmi Bengo4.com naik 7,47% setelah melaporkan hasil kuartalan yang kuat.
Indeks harian Nikkei ditutup turun 9 poin atau 0,04% lebih rendah ke posisi 23.485,80. Demikian untuk indeks Topix ditutup turun 0,09% menjadi 1.617,53. Untuk indeks Nikkei berjangka bulan Desember 2020 bergerak negatif hingga naik 10 poin atau 0,04% ke posisi 23.490.
Tekanan jual Nikkei awal sesi juga dipicu oleh anjloknya mayoritas saham-saham eksportir utama dikarenakan posisi yen Jepang yang menguat terhadap dolar AS. Kemudian ada juga laporan perusahaan yang merugi seperti Japan Airline anjlok ,27% karena diberitakan kemungkinan akan membukukan rekor kerugian bersih sekitar 230 miliar yen ($2,20 miliar) untuk tahun fiskal yang berakhir Maret 2021.
Jul Allens / Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
