(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Selasa pagi ini (3/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau balik menguat, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi setelah menguat 4 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini menguat 0,24% atau 35 poin ke level Rp 14.605 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.640.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.613, kemudian bergerak kuat ke Rp14.605, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.605. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar terkoreksi di pasar uang Asia setelah menguat 4 hari di sesi sebelumnya; di tengah pasar yang agak tenang menjelang dimulainya Pilpres AS.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 93,98, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 94,13.
Sementara itu, IHSG Selasa di awal sesi pertama, terpantau menguat 28,863 poin (0,56%) ke level 5.146,991, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat menjelang dimulainya pelaksanaan Pilpres AS, serta menunggu keputusan suku bunga bank sentral Australia (RBA).
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 14.605 – Rp 14.772.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
