(Vibiznews – Technology) WhatsApp akan mengizinkan pengguna di India untuk mengirimkan uang melalui aplikasi mulai Jumat, selama mereka memiliki rekening bank dan kartu debit di India.
India adalah salah satu pasar terbesar untuk WhatsApp dengan lebih dari 400 juta pengguna.
WhatsApp mengatakan dalam sebuah posting blog bahwa mereka bekerja dengan lima bank besar di India: ICICI Bank, HDFC Bank, Axis Bank, State Bank of India – pemberi pinjaman publik terbesar di negara tersebut – dan Jio Payments Bank.
Fitur baru ini tersedia pada versi terbaru WhatsApp di App Store Apple dan Play Store Google. Ini dirancang menggunakan United Payments Interface (UPI), infrastruktur yang dibuat oleh pemroses pembayaran teratas negara itu, National Payments Corporation of India (NPCI).
Aplikasi seluler yang dibangun di atas infrastruktur UPI dapat mengakses beberapa rekening bank dengan aman dan menggabungkan layanan seperti melakukan pembayaran digital dan transfer uang peer-to-peer secara real time.
UPI adalah salah satu metode pembayaran digital paling dominan di pasar yang diproyeksikan menjadi lebih dari dua kali lipat dari $ 64,8 miliar pada 2019 menjadi $ 135,2 miliar pada 2023, menurut laporan industri tahun lalu. Apa yang membuat UPI menonjol dari dompet seluler adalah interoperabilitasnya.
Untuk sebagian besar dompet seluler lainnya, pengguna dan pedagang harus memiliki platform dompet yang sama agar transaksi dapat diproses. Itu tidak diperlukan untuk UPI – pengguna dan pedagang dapat menggunakan platform berbeda yang dibangun di atas kerangka untuk transaksi.
Dengan UPI, India telah menciptakan sesuatu yang sangat istimewa. Ini membuka dunia peluang bagi bisnis mikro dan kecil yang menjadi tulang punggung ekonomi India.
Semua jenis pembayaran utama di India menggunakan kerangka UPI, yang memproses lebih dari 2,07 miliar transaksi di bulan Oktober, naik dari sekitar 1,80 miliar di bulan sebelumnya. Ini didukung oleh hampir 190 pemberi pinjaman di negara ini.
Pemroses pembayaran teratas India pada hari Kamis mengatakan telah memberikan persetujuan WhatsApp untuk meluncurkan fitur pembayarannya di UPI dan secara bertahap meningkat. “WhatsApp dapat memperluas basis pengguna UPI secara bertahap dimulai dengan basis pengguna terdaftar maksimum dua puluh (20) juta di UPI,” kata NPCI dalam sebuah pernyataan.
WhatsApp akan menghadapi persaingan dari Google Pay, Walmart’s PhonePe, dan Paytm yang didukung Alibaba, yang juga memiliki dompet seluler sendiri.
Asido Situmorang, Senior Analyst, Vibiz Research Center, Vibiz Consulting
