(Vibiznews-Index) – Bursa saham Amerika menguat tajam selama perdagangan hari Kamis, memperpanjang rally yang terlihat selama dua sesi sebelumnya. Pada penutupan perdagangan Jumat dinihari WIB (6/11/2020) semua indeks utama Wall Street kembali melonjak tinggi, Nasdaq dan S&P500 tertinggi 3 pekan kemudian Dow Jones tertinggi 2 pekan.
Indeks Dow Jones melonjak 542,58 poin atau 2 persen menjadi 28.390,24, indeks Nasdaq melonjak 300,15 poin atau 2,6 persen menjadi 11.890,93 dan indeks S&P 500 melonjak 67,01 poin atau 2 persen menjadi 3.510,45. Rally saham di Wall Street terjadi oleh perhatian investor terus memantau berita terbaru terkait pemilihan presiden.
Penghitungan suara masih terus berlangsung dan belum ada kepastian siapa yang akan menjadi Presiden AS 2020, namun untuk mayoritas Senat sudah dapat dipastikan partai Republik yang mendominasi.
Sentimen pasar juga terangkat oleh laporan Departemen Tenaga Kerja merilis penurunan moderat pada klaim pertama kali untuk tunjangan pengangguran AS pada pekan yang berakhir pada 31 Oktober. Klaim pengangguran turun tipis ke 751.000, turun 7.000 dari level minggu sebelumnya di 758.000.
Sementara itu, Federal Reserve mengumumkan bahwa mereka memutuskan untuk mempertahankan kisaran target suku bunga dana federal pada 0 hingga 0,25 persen, seperti yang diharapkan sebelumnya.
Lihat : Fed Pertahankan Suku Bunga Kisaran 0 Persen, Kondisi Keuangan AS Masih Terjaga
Secara sektoral, sektor yang untung lebih besar yaitu saham emas dengan lonjakan 7,6 persen NYSE Arca Gold Bugs Index. Selanjutnya saham maskapai penerbangan dengan kenaikan 5,9 persen NYSE Arca Airline Index. Demikian juga pergerakan kuat terjadi pada saham baja, kimia, perbankan dan semikonduktor.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting