(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Kamis pagi ini (12/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, sementara dollar AS di pasar Asia terkoreksi setelah menguat 3 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS pagi ini melemah 0,28% atau 40 poin ke level Rp 14.125 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.085.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.080, kemudian bergerak lemah ke Rp14.135, dan terakhir pagi ini WIB terpantau di posisi Rp 14.135. Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar sedikit turun di pasar uang Asia setelah menguat 3 hari di sesi sebelumnya; terdorong sebagai safe haven di tengah pasar mencermati lagi seberapa harapan atas perkembangan vaksin virus.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, pagi hari WIB ini turun ke level 92,97, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 93,04.
Sementara itu, IHSG Kamis di awal sesi pertama, terpantau terkoreksi 28,272 poin (0,51%) ke level 5.481,241, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya variatif setelah rebound-nya sektor saham teknologi di Wall Street.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.992 – Rp 14.440.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
