(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Selasa (17/11/2020), posisi euro dalam pair EURUSD bergerak uptrend masuki hari keempat berturut dan telah menembus posisi resisten kuat hariannya oleh pelemahan dolar AS. Kurs euro kini berada di posisi tertinggi sepekan lebih.
Kekuatan pair juga disupport oleh laporan data neraca perdagangan Italia periode bulan Oktober yang lebih tinggi dari periode bulan sebelumnya. Perdagangan luar negeri Italia berhasil cetak surplus yang meningkat dari periode bulan September. Kekuatan euro juga mendapat sentimen positif dari perkembangan negoisasi Brexit.
Pembicaraan mengenai Brexit terus berlangsung di Brussel. Negosiator dari Inggris dan juga Uni Eropa berusaha mencapai kesepakatan sebelum berlangsungnya video conference dari para pemimpin Uni Eropa pada hari Kamis.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya sedang terpangkas di pasar uang Eropa setelah terkoreksi selama 3 hari; tertekan oleh meningkatnya kasus virus di AS yang disusul restriksi di beberapa negara bagiannya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD akan ditutup kuat. Kini pair berada di posisi 1.1866 dan sedang naik ke 1.1875 jika tembus akan lanjut ke resisten lemah di 1.1897 – 1.1915. Namun jika terjadi koreksi, akan turun kembali menuju 1.1841, jika tembus akan meluncur ke support kuat harian di 1.1813-1.1780.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting