(Vibiznews-Index) – Indeks Hang Seng sesi sebelumnya ditutup naik 224,81 poin atau 0,86% lebih tinggi pada posisi 26.381,67, tertinggi sejak 5 Maret. Untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan ditutup naik naik 0,32% menjadi 10.578,94. Indeks Hang Seng berjangka bulan Oktober sedang bergerak kuat dengan naik 195 poin atau 0,74% ke posisi 26372.
Sentimen investor di Asia terangkat merespon laporan bahwa 15 negara di Asia, termasuk Jepang dan China sepakat untuk membentuk blok perdagangan bebas bersejarah, yang dikenal sebagai Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional dalam upaya mempercepat pemulihan dari guncangan yang disebabkan oleh COVID-19. Ini merupakan salah satu kesepakatan perdagangan bebas terbesar dalam sejarah, mencakup 2,2 miliar orang dan 30% dari hasil ekonomi dunia.
Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Wall Street awal pekan ditutup cetak rekor tertinggi sepanjang masa. Kemudian harga minyak mentah dunia untuk minyak WTI AS juga melonjak hingga 3 persen lebih setelah 2 sesi berturut melemah.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan menguat. Dan awal sesi akan naik ke kisaran 26570, jika tembus akan lanjut ke R2 hingga R3. Namun jika bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 26280, dan jika tembus akan lanjut ke S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
26862 | 26664 | 26518 | 26320 | 26174 | 25976 | 25830 |
Buy Avg | 26550 | Sell Avg | 26210 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting