Rekomendasi Forex Harian AUDUSD 23 November 2020

(Vibiznews-Forex) – Pair AUDUSD sesi Asia hari Senin (23/11/2020)  bergerak melanjutkan uptrend perdagangan sesi sebelumnya merespon kuatnya sentimen pedagangan aset risiko yang menekan posisi dolar AS. Selain dapat dorongan dari pasar komoditas, aussie juga mendapat kekuatan dari riis data flash manufacturing dan service PMI yang optimis.

Data PMI Manufaktur IHS Markit di Australia naik menjadi 56,1 pada November 2020 dari 54,2 pada Oktober, data tertinggi sejak 2017 dan ekspansi kedua berturut-turut di sektor pabrik, dengan produksi dan penjualan keduanya meningkat pada laju yang lebih cepat. Demikian data PMI  Jasa Australia IHS Markit meningkat menjadi 54,9 pada November 2020 dari 53,7 pada bulan sebelumnya, data tertinggi dalam empat bulan dan ekspansi ketiga berturut-turut di sektor jasa.

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya masih melemah di pasar uang Asia setelah melemah pekan lalu;  tertekan oleh optimisme atas kemajuan vaksin, terutama setelah Head of the government’s Operation Warp Speed – Moncef Slaoui umumkan bahwa vaksinasi di AS akan mulai dalam waktu kurang dari tiga minggu. Selain itu juga tertekan setelah Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin telah setuju untuk menghidupkan kembali negoisasi stimulus.

Dari pasar komoditas, aussie juga mendapat tenaga melaju mendekati resisten kuat hariannnya dari pergerakan kuat harga minyak mentah dan juga harga komoditas logam andalan seperti bijih besi dan tembaga.

Sentimen pergerakan selanjutnya dapat berubah sejalan pergerakan bursa saham global dan respon pasar terhadap rilis data flash manufacturing dan service PMI semua negara utama baik di Eropa dan juga AS yang diperkirakan akan menunjukkan data yang lebih rendah dari periode sebelumnya.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD bergerak kuat, pair yang dibuka  pada 0.7301  sedang bergerak naik menuju posisi pembukaan di 0.7323 dan jika tembus  mendaki ke  R2 hingga R3. Namun jika pair bergerak sebaliknya akan turun  menuju posisi pembukaan dan jika tembus meluncur ke  pivot sebelum ke posisi S1 hingga S2.

Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting