(Vibiznews – Forex) – Pair USDJPY pada sesi Asia Kamis (4/12/2020) dibuka sedikit lebih rendah dan kini bergerak negatif melanjutkan uptrend sesi sebelumnya oleh posisi dolar AS yang masih tertekan di posisi terendah 31 bulan. Yen bergerak kuat berpijak pada pelemahan dolar AS sebagai safe haven.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya dibuka melemah di pasar uang Asia setelah melemah 3 sesi berturut dan anjlok ke posisi terendah 31 bulan. Safe haven dolar tertekan di tengah meningkatnya optimisme tentang paket stimulus virus corona di AS serta kekuatan data klaim pengangguran mingguan AS yang turun melebihi ekspektasi. Klaim pengangguran awal di AS turun menjadi 712.000, turun 75.000 dari minggu sebelumnya di 787.000.
Perdagangan sebelumnya kekuatan yen Jepang juga disupport oleh rilis data PMI service bulan November yang meningkat dari periode bulan sebelumnya. Sentimen pergerakan selanjutnya dari laporan ekonomi fokus pada laporan kinerja pasar tenaga kerja AS dalam data NFP dan unemployment rate bulan November yang mixed.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair USDJPY bergerak bearish, pair yang dibuka pada posisi 103.83 sedang bergerak negatif menuju posisi 103.64. Jika tembus akan meluncur ke posisi S1 hingga S2. Namun jika bergerak sebaliknya akan mendaki ke pivot sebelum naik ke R1 dan R2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
105.20 | 104.86 | 104.34 | 104.00 | 103.48 | 103.14 | 102.62 |
Buy Avg | 104.20 | Sell Avg | 103.63 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting