(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang awal pekan Senin sore ini (7/12), nilai tukar rupiah terhadap dollar berakhir flat, mengurangi loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa berupaya menanjak setelah melandai di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS petang ini mendatar 0,00% atau 0 poin ke level Rp 14.105 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.105.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 14.110, kemudian bergerak terkoreksi ke Rp14.117, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 14.105. Melandainya rupiah terjadi sementara dollar menanjak naik di pasar uang Eropa setelah mendatar; bangkit dari 2,5 tahun lebih terendahnya oleh merosotnya pound sterling karena kekhawatiran pasar akan gagalnya perundingan Brexit.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, petang hari WIB ini naik ke level 91,15, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 90,70.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi, terpantau menguat tajam 120,276 poin (2,07%) ke level 5.930,759, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya bias melemah dengan tekanan profit taking dipimpin saham pebankan.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini flat, dengan dollar di pasar Eropa menanjak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp 13.992 – Rp 14.232.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
Editor: Asido
