(Vibiznews-Forex) – Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Senin (21/12/2020), posisi euro anjlok hingga menembus posisi support hariannya oleh tekanan perdagangan safe haven yang menguntungkan dolar AS. Posisi euro tertekan dengan lonjakan kasus covid-19 dengan temuan jenis varian virus baru dan berbahaya di Inggris.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya dollar menanjak tajam di pasar uang Eropa setelah rebound di sesi sebelumnya; terangkat sebagai safe haven dengan tergelincirnya pound sterling setelah restriksi ketat baru di Inggris oleh peningkatan kasus virus.
Pelemahan euro juga dipicu oleh ketidakpastian pembicaraan lanjutan Brexit karena tidak ada tanda-tanda terobosan, yang meningkatkan spekulasi Inggris akan tersingkir dari UE tanpa kesepakatan perdagangan pada 1 Januari.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD akan melemah,pair kini berada di posisi 1.2177 dan tertekan menuju posisi MA14 di posisi 1.2150. Namun jika terjadi koreksi, pair bergerak naik kembali ke posisi 1.2234 sebelum lanjut ke resisten kuat harian di 1.2260-1.2295.
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting
