Rekomendasi Harian Indeks Hang Seng 23 Desember 2020

531

(Vibiznews-Index) – Indeks Hang Seng sesi sebelumnya ditutup turun 187,43 poin atau 0,71% ke 26.119,25, terendah sejak 9 Desember. Demikian  indeks saham  Cina  Enterprise (HSCE)  dengan 60 saham unggulan berakhir turun 0,17% menjadi 10.384,18.  Indeks Hang Seng berjangka bulan November bergerak negatif   dengan turun 215 poin atau 0,82% ke posisi 26130.

Hang Seng terjun ke posisi terendah 2 pekan oleh karena investor khawatir virus corona baru yang sangat menular yang terdeteksi di Inggris dapat mengganggu pemulihan ekonomi global. Ketegangan China-AS yang berlanjut juga membebani sentimen, dimana pemerintahan Amerika Serikat menerbitkan daftar perusahaan China dan Rusia dengan dugaan hubungan militer yang membatasi mereka untuk membeli berbagai barang dan teknologi AS.

Sebagai penggerak pasar hari ini, bursa saham Amerika bergerak mixed dengan hanya Nasdaq bergerak positif. Kemudian harga minyak mentah berjangka memperpanjang kerugian untuk sesi kedua karena kebangkitan virus corona baru di Inggris dan pembatasan perjalananyang diberlakukan oleh beberapa negara yang khawatirkan tentang pemulihan ekonomi global dan penurunan permintaan bahan bakar.  Selain itu juga tertekan oleh rilis data API yang  menunjukkan kenaikan tak terduga dalam persediaan minyak mentah AS minggu lalu.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan menguat. Dan awal sesi akan naik ke kisaran 26190, jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R2. Namun jika bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 26055, dan jika tembus akan lanjut ke S1 hingga S2.

R3 R2 R1 Pivot S1 S2 S3
26478 26353 26235 26110 25992 25867 25750
Buy Avg 26210 Sell Avg 25992
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here