(Vibiznews-Forex) – Pair AUDUSD sesi Asia hari Senin (28/12/2020) yang dibuka lebih kuat dari penutupan gain sebelumnya mendaki menembus posisi resisten kuat hariannya di tengah liburnya pasar keuangan Australia. Pair masih merespon kuat kesepakatan Inggris dan UE pasca-Brexit. Namun pergerakan dibatasi oleh koreksi di pasar komoditas untuk minyak mentah dan juga harga bijih besi dan tembaga.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya bergerak naik di pasar uang Asia melanjutkan gain sebelumnya; berusaha kuat sebagai safe haven merespon berita anggota parlemen AS menolak permintaan Presiden Donald Trump untuk perubahan besar-besaran bantuan bantuan COVID-19.
Dari pasar komoditas, harga minyak mentah dunia retreat dari penguatan 2 sesi sebelumnya. Demikian juga harga komoditas bijih besi dan tembaga terkoreksi oleh berita pembuat baja terbesar China meminta regulator untuk melihat kenaikan harga sebelumnya.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD bergerak kuat, pair yang dibuka pada 0.7598 bergerak turun ke arah 0.7586 dan jika tembus akan meluncur ke posisi S1 hingga S2. Namun jika pair bergerak naik kembali ke posisi 0.7613 akan naik mendekati R2 hingga R3.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
0.7650 | 0.7628 | 0.7610 | 0.7588 | 0.7570 | 0.7548 | 0.7530 |
Buy Avg | 0.7618 | Sell Avg | 0.7573 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting